Tempat wisata Bunut Bolong Jembrana

Di pulau dewata Bali ada saja hal-hal unik yang layak menjadi perhatian dan dijadikan tempat tujuan wisata seperti salah satunya pohon Bunut Bolong yang terletak di desa Manggisari, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana, termasuk dalam kawasan pariwisata Bali Barat.

Pohon Bunut raksasa ini sudah berumur ratusan tahun, pada bagian bawah pohon yaitu pada akar-akarnya terdapat sebuah lubang besar serta terdapat jalan yang bisa dilintasi oleh mobil bahkan truk dan bus berbadan besar sekalipun.

baca juga; tempat wisata di Bali Barat >>>>

Objek wisata Bunut Bolong memang menjadi perhatian menarik bagi banyak orang sekarang ini, selain tampil cantik dan indah tetapi juga unik. Keunikan inilah menjadi hal menarik dan dijadikan tempat rekreasi, ditambah alam sekitarnya yang asri membuatnya menjadi salah satu objek wisata di kabupaten Jembrana.

Bunut Bolong di Jembrana Bali tempat wisata magis

Masyarakat Bali memang sangat percaya dengan berbagai hal berbau magis, seperti yang bisa kita lihat sejumlah pohon-pohon besar sering dikeramatkan karena dianggap ada penunggunya, agar penunggu pohon tersebut tidak mengganggu dan agar warga yang belum pernah ke tempat tersebut tidak berkelakuan dan bersikap sembarangan.

Tempat-tempat seperti itu, dibuatkanlah tempat untuk melakukan persembahyangan, sebagai ciri bahwa tempat tersebut sebagai tempat keramat, sehingga orang-orang tidak berbuat sembarangan di kawasan tersebut.

Tempat wisata Bunut Bolong

Umat Hindu yakin,  semua yang ada di dunia ini adalah ciptaan Tuhan dan manusia wajib menjaga hubungan harmonis dan tidak saling menyakiti. Salah satunya adalah Bunut Bolong di Jembrana Bali dianggap memiliki aura magis, sehingga pengunjung tidak boleh bersikap sembarangan.

Bunut Bolong ini dikeramatkan tidak ada orang yang berani mengganggu keberadaan pohon tersebut, apalagi berniat untuk menebangnya. Kebiasaan dan kepercayaan orang Hindu Bali seperti ini tentu sangat menarik bagi orang luar.

lanjut baca; kebiasaan orang Bali >>>>

Bentuk akar dari pohon Bunut tersebut memang membentuk bolong (lubang) alami, terlihat cukup megah, indah dan angker mengangkangi jalan raya. Jalan ini adalah alternatif perjalanan dari arah Jembrana menuju kabupaten Buleleng.

Jarak dari kota Denpasar untuk menuju Bunut Bolong Jembrana ini sekitar 2 jam berkendara, sedangkan jarak dari pasar desa Pekutatan sekitar 11 km.

Kawasan objek wisata Bunut Bolong ini sangat indah dan sejuk, selain itu pohon Bunut yang rimbun dan tampil unik menjadi hal menarik untuk dinikmati, banyak warga yang datang hanya untuk nongkrong ataupun bersantai, menjauhkan diri dari keramaian kota.

Bunut Bolong di Jembrana ini menjadi tujuan wisata alternatif selain pantai di kawasan pariwisata Bali Barat. Berkunjung ke sini, tidak dikenakan biaya tiket masuk (gratis), hanya dikenakan tiket retribusi parkir saja.

Lokasi dari objek wisata Bunut Bolong di Pekutatan Jembrana ini memang berada pada sebuah areal hutan tropis yang membentang dari Utara ke Selatan, dan pada sisi sebelah timurnya terdapat kebun cengkeh yang merupakan ciri khas pohon pada dataran tinggi.

Alam sekitarnya terlihat selalu hijau bersemi berpadu serasi dengan Bunut Bolong yang rimbun dan tumbuh unik mengangkangi jalan. Berada di dataran tinggi, rimbunnya pohon Bunut dan pepohonan hijau di sekitarnya membuat kawasan ini menjadi sejuk dan menyenangkan.

baca juga; tempat wisata selain pantai di pulau Bali >>>>

Di sebelah Selatan dari Bunut Bolong tersebut terdapat sebuah pura bernama pura Pujangga Sakti, pura ini dibangun oleh penduduk untuk penghormatan seorang suci bernama Dang Hyang Sidhi Mantra.

Pura Pujangga Sakti sangat cocok bagi anda yang suka melakukan meditasi ataupun pendekatan rohani, karena suasana tenang dan sepi.

Bunut Bolong Jembrana Bali

Terdapat juga mitos yang berkembang, rombongan pengantin pantang melewati jalan di bawah pohon Bunut Bolong tersebut, jika itu dilanggar pernikahan pengantin tersebut dikhawatirkan gagal baik itu sebelum upacara pernikahan ataupun setelahnya.

Pantangan juga berlaku bagi pasangan bulan madu untuk lewat di bawah pohon tersebut, kalau itu dilanggar hubungan mereka tidak akan harmonis lagi.

Selain itu rombongan kematian seperti mobil jenazah ataupun saat prosesi berlangsung, tidak melintasi jalan di bawah Bunut Bolong, ini bisa dimaklumi tempat yang dikeramatkan juga disucikan.

Untuk itulah warga membuat jalan di samping pohon, untuk bisa dilintasi bagi mereka yang meyakini pantangan-pantangan tersebut.

baca disini; larangan atau pantangan saat liburan di Bali >>>>

Untuk itulah di sebelahnya dibuatkan jalan alternatif, agar mereka bagi rombongan pengantin atau saat mengantar jenazah, tidak melewati jalan raya di bawah pohon Bunut Bolong tersebut.

Bunut Bolong di Pekutatan, Jembrana, Bali ini menjadi salah satu tempat wisata unik dan menarik yang berbau magis. Objek wisata di kawasan pariwisata Bala Barat ini sudah cukup terkenal di kalangan warga lokal dan sekitarnya, bisa melengkapi agenda liburan murah bersama keluarga dan anak-anak.

Tetapi bagi wisatawan yang sedang liburan ke pulau Dewata, nama Bunut Bolong di kawasan pariwisata sisi Barat ini, tentu masih cukup asing, masih belum banyak agenda perjalanan wisata, tour guide ataupun supir wisata mengarahkan tour di Bali ke objek wisata ini.

Tempat wisata di Bali Barat ini memang letaknya cukup jauh dari bandara dan pusat-pusat pariwisata Bali Selatan seperti Kuta dan Nusa Dua, dengan sewa mobil plus supir  anda akan bisa lebih mudah untuk mengunjungi juga tempat-tempat rekreasi indah dan menarik di kabupaten Jembrana atau kawasan pariwisata Bali Barat.

baca juga; objek wisata di kabupaten Jembrana >>>>

Sejumlah tempat rekreasi alam yang cukup populer di kabupaten Jembrana ini seperti pantai Medewi, Rambut Siwi dan Taman Nasional Bali Barat, semuanya akan memberikan pengalaman liburan baru bagi anda.

Asal-usul sejarah desa Manggissari

Ada asal-usul atau sejarah desa Manggissari, menurut penuturan masyarakat setempat, menceritakan bahwa sebelumnya desa Manggissari terletak di sebelah Utara Bunut Bolong, pada saat itu banyak warga terkena wabah penyakit hingga sampai meninggal.

Sesuai petunjuk yang didapat dari Pura Pujangga Sakti maka pemukiman penduduk desa Manggissari dipindahkan ke sebelah Selatan dari Bunut Bolong tersebut, dan akhirnya penduduk tidak lagi terserang wabah, sembuh sedia kala sampai saat ini. Dari cerita tersebut juga membuat keberadaan Bunut Bolong tersebut dianggap keramat.

Alamat dan peta lokasi Bunut Bolong di Jembrana ini, silahkan cek peta penanda di google maps.

Kami menyediakan berbagai paket tour murah di Bali, sewa mobil dan juga sewa bus pariwisata. Layanan penyeberangan dengan fast boat juga tersedia, seperti fast boat ke Gili Trawangan Lombok, pulau Nusa Penida dan Lembongan. Untuk rekreasi alam petualangan tersedia rekreasi watersport, Ayung rafting Ubud, wisata mendaki dan rekreasi kapal selam Odyssey Submarine dengan harga lebih murah.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll to Top