Harga tiket masuk objek wisata di Bali, terus mengalami perubahan seiring berjalannya waktu, apalagi tempat tersebut terus berbenah melengkapi berbagai fasilitas layanan dan juga biaya pemeliharaan yang terus meningkat, maka akan sangat wajar harga tiket masuk akan lebih mahal juga. Seperti halnya harga tiket masuk terbaru ke objek wisata GWK, pasca selesainya pengerjaan patung Garuda Wisnu Kencana, sebuah hasil karya anak bangsa yang monumental dan menjadi salah satu patung tertinggi ke-2 di dunia, maka ditetapkan juga harga tiket masuk baru mulai Juli 2019.
Sekilas tentang objek wisata GWK
Seperti diketahui Garuda Wisnu Kencana (GWK) adalah sebuah taman budaya yang menampung dan mementaskan berbagai kegiatan seni dan budaya lokal. Objek wisata ini buka dari pukul 08.00 – 22.00 wita. Berbagai pementasan seni tari Bali termasuk parade budaya, pementasan seni tari di GWK dimulai pukul 10.00 – 18.30 wita, adapun pementasan seni di GWK diantaranya Tari Barong dan keris dance mulai pukul 10.00 wita selama 40 menit, kemudian menyusul tari Bali, Garuda Wisnu Balet, parade budaya, tari Jogeg Bungbung dan terakhir pukul 18.30 wita dipentaskan tari Kecak selama 40 menit, pementasan tari Kecak di GWK bisa menjadi alternatif pilihan selain tari Kecak di Uluwatu.
lanjut baca: paket Uluwatu – GWK Tour >>>>
Anda yang berkunjung ke GWK bisa menikmati banyak hal mulai dari pagi dengan menyaksikan pementasan tari Barong sampai sore dengan pementasan tari Kecak, selain itu anda bisa menyaksikan berbagai spot pilihan di kawasan ini, termasuk menyaksikan patung GWK yang terlihat megah dan monumental dari dekat dan anda hanya membayar satu kali tiket masuk, tetapi untuk tiket masuk ke Patung Garuda Wisnu Kencana, bagaimana keindahan alam sekitarnya bisa anda saksikan dari ketinggian dalam ruangan patung GWK akan dikenakan biaya tiket masuk yang berbeda.
Objek wisata Garuda Wisnu Kencana (GWK) terletak di Bukit Ungasan, Desa Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung Bali. Lokasinya memang strategis di pinggir jalan raya utama menuju ke arah Uluwatu, sejumlah objek wisata populer lainnya yang letaknya searah dan berdekatan dengan objek wisata GWK bisa menjadi pilihan paket tour yang paling diminati oleh wisatawan, seperti objek wisata pantai Pandawa, Dreamland, Uluwatu, Karma Kandara, Nyang-nyang, Blue point, Padang-Padang, Balangan dan juga Omnia Day club yang merupakan club yang sedang populer dan hits saat ini di Bali.
baca juga: objek wisata populer di Bali Selatan >>>>
Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) adalah patung tertinggi di Indonesia dan tertinggi ke-2 di dunia. Patung tertinggi pertama di dunia adalah Spring Temple Buddha – China (153 meter), GWK – Indonesia (121 meter), The Laykyun Sekkya Buddha – Myanmar (116 meter) dan Patung Liberty USA (93 meter). Tegaknya patung Garuda Wisnu kencana (GWK) hasil karya pematung terkenal Bali, yakni I Nyoman Nuarta, menjadi simbol kemampuan anak bangsa dalam melahirkan mahakarya baru yang monumental, mengikuti hasil karya leluhur masa lalu seperti Candi Borobudur dan Candi Prambanan. Patung GWK ini terbuat dari campuran tembaga dan baja seberat 4.000 ton dan sekarang menjadi ikon pariwisata Bali.
Harga tiket masuk terbaru ke patung GWK
Patung GWK berhasil berdiri tegak dan selesai dikerjakan pada 4 Agustus 2018, tingginya dari permukaan tanah mencapai 121 meter melebihi ketinggian patung Liberty yang populer di Amerika. pada tanggal 22 September 2018 kemudian diresmikan oleh presiden Bapak Joko Widodo dan di hadiri juga oleh gubernur Bali, Bapak I Wayan Koster. Pasca patung tersebut diresmikan, maka diberlakukan harga tiket terbaru mulai Juli 2019, berikut harganya;
- Harga tiket dewasa: Rp 125.000/orang
- Harga tiket anak (pelajar tinggi 100 cm – 130 cm): Rp 100.000
- Harga tiket masuk ke dalam patung GWK: Rp 200.000/orang
Harga tiket masuk terbaru tersebut, bisa menjadi panduan anda dalam menyusun bajet wisata tour ke wilayah Bali Selatan dan sekitarnya. Apalagi kawasan Bali Selatan memang menjadi pilihan tour populer di bali termasuk juga ke GWK – garuda Wisnu Kencana. Untuk paket tour GWK biasanya dikemas dengan mengunjungi objek wisata pantai Tanjung Benoa untuk kegiatan watersport, kemudian GWK dirangkai dengan makan siang di restaurant Jendela Bali atau The Berandas yang ada di areal GWK, berlanjut ke objek wisata pantai Pandawa, tour dilanjutkan menyaksikan sunset di Uluwatu dan terakhir menikmati makan malam seafood di Jimbaran.
Leave a Reply