Bali tidak hanya menawarkan tempat rekreasi pantai yang indah atau menawannya hamparan sawah berundak tetapi juga banyak hal-hal menarik selain tempat wisata pantai yang bisa membuat wisatawan betah liburan di pulau Dewata Bali.
Tempat rekreasi dalam ruangan seperti keberadaan berbagai museum seni lukis Museum Rudana menjadi alternatif yang cukup diperhitungkan, apalagi bagi mereka pecinta seni maka tempat tersebut wajib untuk dikunjungi.
lanjut baca; tempat wisata selain pantai di Bali >>>>
Museum Rudana terletak di Jalan. Cokorda Rai Pudak No. 44, desa Peliatan, kecamatan Ubud, kabupaten Gianyar – Bali, lokasinya strategis di tengah-tengah pariwisata Ubud.
Tempat ini akan melengkapi tujuan jalan-jalan berikutnya terutama dengan tujuan objek wisata museum yang telah ada, sehingga perjalanan tour anda selama liburan di pulau Dewata Bali akan lebih lengkap.
Seperti diketahui pusat pariwisata Ubud di kabupaten Gianyar ini memang identik dengan pusat kerajinan seni mulai seni lukis, seni pahat dan juga seni tari yang banyak dipentaskan di sejumlah tempat Ubud, sehingga kawasan ini sekarang menjadi destinasi wisata paling hits dan populer di pulau Dewata Bali.
Wilayah sekitarnya juga tidak kalah menarik dengan alam pedesaan serta pemandangan sawah berundak, menjadikan aktivitas liburan anda di kawasan pariwisata ini lebih lengkap.
Lokasi museum Rudana memang sangat strategis dan ideal, berada di tengah-tengah pariwisata Ubud Gianyar yang konsisten menghadirkan pariwisata budaya dan seni, didukung oleh suasana alamnya sangat kondusif, tenang, nyaman dan asri.
Sehingga memberikan nuansa lain saat tour wisata dan liburan di kawasan Ubud Bali. Untuk tour sehari penuh ke Ubud anda bisa mengemasnya dengan berkunjung objek wisata Kintamani karena letaknya searah.
baca juga; paket tour sehari ke Ubud – Kintamani >>>>
Kawasan pariwisata Ubud sendiri menawarkan sejumlah museum seni lukis ternama seperti Arma Museum, Puri Lukisan, Antonio Blanco dan Neka. Selain itu Ubud menawarkan berbagai keindahan alam seperti pemandangan sawah berundak dan trekking di puncak Bukit Campuhan.
Di kawasan pariwisata Ubud ini, anda juga akan menemukan wisata wana hutan kera monkey forest, puri Saraswati, puri Ubud dan juga sejumlah pementasan seni tari menjadi ciri khas tersendiri saat jalan-jalan di Ubud.
Museum Rudana di Ubud Gianyar
Museum Rudana menjadi salah satu yang populer di kawasan pariwisata Ubud, kabupaten Gianyar, terletak di atas lahan 2.500 m2 dengan luas bangunan 500 m2, bangunan lantai 3 tersebut memamerkan berbagai hasil karya seni lukis dan patung, hasil karya seniman Bali, Indonesia bahkan seniman asing.
Pendirian dan peletakan batu pertamanya tgl 22 Desember 1990 dan diresmikan pada tanggal 26 Desember 1995 oleh Presiden Soeharto.
Museum Rudana tergolong masih baru dibandingkan museum seni lainnya di kawasan pariwisata Ubud. Pendiri museum ini adalah Nyoman Rudana seorang dengan dasar pemikiran idealis dan mempunyai pikiran bahwa seni adalah universal, dimana seni bisa menyebarluaskan perdamaian, kemakmuran dan ikatan persaudaraan yang tidak membedakan suku, agama dan golongan tertentu.
baca juga; alamat museum 3D di Bali >>>>
Berdirinya museum Rudana ini tentu agar para generasi mendatang bisa menikmati warisan-warisan hasil karya seni dari pelukis Nusantara, agar tidak semua hasil karya seni kuno tersebut pindah tangan ke kolektor dan menjadi milik pribadi.
Keberadaan berbagai museum seni lukis di Bali ini, meminimalkan agar barang seni tersebut tidak sampai diboyong keluar negeri yang akan memiskinkan kita akan barang-barang seni milik sendiri, sehingga memungkinkan masyarakat umum untuk bisa menikmatinya.
Dengan adanya Museum Rudana itu menguatkan identitas diri kita dari hasil karya seni, dan itu tidak hanya bisa dinikmati dalam masa kini saja, tetapi juga untuk generasi penerus akan datang.
Museum Rudana memiliki halaman cukup luas dengan taman-taman tertata indah dan rapi membuat pengunjungnya merasa betah dalam nuansa tenang dan sejuk, sebuah pendopo terbuka terletak pada bagian tengah, terdapat sebuah bangunan tradisional khas Bali yang menjadi ciri dari Rudana Fine Art Gallery.
Kemudian sebuah bangunan megah lantai tiga sesuai konsep Tri Angga dalam tubuh manusia ada kaki, badan dan kepala tempat lukisan-lukisan tersebut dipajang.
Semua tertata dengan baik di museum Rudana termasuk penataan tata ruang bangunan dikenal dengan istilah Tri Hita Karana yaitu harmonisasi atau keseimbangan hubungan antara manusia dengan sesama, alam dan Tuhan.
Nilai estetika yang harmonis dan selaras dengan filosofi Bali, sehingga manusia sebagai pelaku bisa hidup dengan indah, tenang dan nyaman. Apa yang ditawarkan di Museum Rudana menjadikan destinasi wisata di Ubud semakin lengkap.
baca juga; tempat wisata di Ubud berikut info harga tiket masuk >>>>
Museum Rudana di kabupaten Gianyar Bali ini memang memiliki koleksi seni lukis yang sangat beragam, menjadi salah satu museum seni lukis terbaik dan populer di pulau Dewata Bali, itulah sebabnya banyak wisatawan berkunjung ke sini.
Bahkan sampai tokoh-tokoh dunia seperti Presiden USA Jimmy Carter, Barrack Obama, istrinya Michelle Obama, Presiden Cina Jiang Zemin, Presiden Bulgaria dan Presiden Hongaria, mereka adalah referensi pengunjung VIP yang tertarik dengan museum ini.
Hasil-hasil karya seni lukis yang ditampilkan di Museum Rudana ini memang cukup beragam, seperti pada lantai atas pada bangunan berlantai tiga tersebut dipamerkan hasil karya seni lukis tradisional khas Ubud.
Seperti lukisan gaya Ubud serta gaya Batuan seperti beberapa hasil karya dari pelukis I Gusti Nyoman Lempad, Ida Bagus Made, I Gusti Ketut Kobot, Wayan Jujul, Wayan Bendi serta sebuah ruang khusus untuk lukisan dari Srihadi Soedarsono.
Pada lantai kedua dipamerkan hasil karya seni lukisan modern Indonesia seperti hasil karya seniman Basuki Abdullah, Affandi, Dullah, Abas Alibasah, Fadjar Sidik, Kartika Affandi, Made Wianta, Nyoman Gunarsa dan banyak lagi seniman Nusantara lainnya.
baca disini; museum Puri Lukisan Ubud >>>>
Pada ruang lainnya juga mengoleksi lukisan dari seniman asing seperti pelukis berdarah Spanyol Antonio Blanco yang akhirnya menetap di Ubud, Iyama Tadayuki dari Jepang, Jafar Islah asal Kuwait dan Yuri Gorbachev asal Rusia. Semuanya terkoleksi sekitar 400 buah lukisan dari berbagai aliran.
Untuk itulah Museum Gunarsa ini tergolong lengkap, menarik dan wajib anda kunjungi. Berkunjung ke museum Rudana tidak ijinkan untuk mengambil photo lukisan yang ada.
Nah jika anda pecinta seni dan kebetulan liburan di pulau Dewata, sepertinya akan cukup istimewa anda bisa menyempatkan diri untuk berkunjung juga ke Museum Rudana, bahkan saat liburan bersama keluarga dan anak-anak bisa menjadikan tempat ini tujuan tour anda berikutnya untuk menemukan pengalaman wisata baru dan mengenalkan sejak dini tentang seni.
Cara berkunjung ke Museum Rudana Ubud Bali
Kawasan pariwisata Ubud selalu ramai oleh wisatawan, baik oleh wisatawan yang sudah menginap di kawasan ini, ataupun wisatawan luar yang ingin mengagendakan jalan-jalan tour ke kawasan ini.
Untuk itu cara sewa mobil di Bali dengan supir ataupun ikut paket tour di Bali lebih direkomendasikan, karena jalan-jalan di pusat pariwisata Ubud sering terjadi kemacetan, dan terkadang pada objek wisata tertentu parkirnya agak terbatas, sehingga jika sewa mobil dengan supir maka anda bisa lebih nyaman di perjalanan.
baca juga; harga sewa mobil di Ubud >>>>
Jarak dari kawasan Bali Selatan seperti dari Kuta menuju museum Rudana butuh sekitar 1 jam berkendara. Jika anda mengemas acara jalan-jalan anda selama seharian penuh, maka anda bisa berkunjung menyaksikan tari Barong di Batubulan terlebih dahulu sekitar pukul 09.30 wita.
Setelah Batubulan, baru kemudian melanjutkan perjalanan ke Ubud berkunjung ke Museum Rudana selanjutnya bisa dilanjutkan ke hutan monyet – monkey forest Ubud, sawah berundak Tegalalang dan juga sampai ke objek wisata Kintamani.
Museum Rudana buka antara pukul 08.00 – 17.00 wita. Alamat dan peta lokasi bisa cek di google maps.
Bali Tours Club menyediakan berbagai paket tour murah di Bali, tersedia juga layanan fast boat atau kapal cepat, yakni fast boat ke Nusa Penida, Nusa Lembongan dan fast boat ke Gili Trawangan Lombok. Untuk sewa mobil disediakan termasuk jugas sewa bus pariwisata. Sedangkan untuk tiket rekreasi tersedia wisata kapal selam Odyssey Submarine, rekreasi mendaki, cruise dan rekreasi rafting di Bali dengan harga lebih murah.
Leave a Reply